" Kau belum maaatiii! ", aku berteriak dalam hati.
Aku masih terus mengajaknay bicara meskipun ia tak merespon. Aku yakin ia pasti mendengarku, hny saja tak dapat menjawab. Entah tak dapat menjawab atau sengaja tak menjawab seolah-olah mati.
" Bangunlah! ", aku berteriak dgn keras.
" Aku akan lebih melukaimu jika kau tak mau bangun juga.", aku berkata dgn nada yg tinggi.
Yang diajak bicara masih diam tak bergeming.
" Katakan sesuatu padaku! Kau masih hidup. Jiwamu masih disini bersamaku, terlebih ragamu. Bicaralah padaku! "
Tetap tak ada jawaban darinya. Aku tertunduk lemas, duduk di hadapannya. Sesaat berlalu. Aku kembali mencoba mengajaknya bicara dgn suara yg lemah.
" Katakanlah sesuatu, aku mohon. Apa yg kau rasakan? "
Tak ada jawaban.
Seseorang membuka pintu lalu berkata " Ia sudah mati. Raganya akan jauh darimu. Terlebih lagi jiwanya, sudah sangat jauh meninggalkanmu. "
Mari saling berbagi, saling bertukar informasi melalui tulisan di blog. Semoga bermanfaat.
My friends
My Clock
My Calendar
Buku Tamu
Counter
Mengenai Saya
- Eria Mega
- mahasiswi prodi pendidikan metematika, FMIPA, Universitas Negeri Semarang
Pengikut
Diberdayakan oleh Blogger.
Sabtu, April 09, 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar